Minggu, 13 April 2014

Kuliah Kerja Nyata Tematik I

Kuliah Kerja Nyata yang biasa dikenal dengan KKN adalah salah satu program wajib di kampus saya Universitas Airlangga selain PPKMB (Ospek). KKN kali beda dengan seperti biasanya yang langsung terjun ke lapangan selama 1 bulan penuh. Namun khusus periode ini dilaksanakan hanya pada hari sabtu dan minggu. Oleh karena itu dikenal dengan istilah KKN Tematik Angkatan I. Dan kelompok kami mendapatkan perlakuan yang beda jika dibandingkan dengan kelompok KKN lainnya, entah kebetulan atau tidak saya dan 9 teman lainnya mendapatkan tempat di Kabupaten Bojonegoro tepatnya di Desa Dander Kecamatan Dander. Salah satu kabupaten yang kaya akan gas buminya namun sayang minim akan tempat wisata, hehe. Dan ini adalah satu-satunya kelompok KKN yang ditempatkan di luar kota, maklum yang lainnya ditempatkan di Surabaya. Bisa dibayangkan bolak-balik Surabaya-Bojonegoro sabtu minggu selama 6 minggu  sepanjang awal bulan Oktober - awal Desember. Grrrrrr.....
Ada satu lagi yang membedakan kelompok kami, jika kelompok yang lain anggotanya berasal dari semua fakultas, namun di kelompokku hanya berasal dari 2 fakultas, yakni kedokteran hewan dan perikanan dan kelautan. Maka dari itu program-program kerja kami hanya meliputi 2 bidang yakni peternakan dan budidaya ikan. Yang membedakan kelompokku lagi yakni semua biaya proker-proker itu dibiayai oleh Universitas. Haha keren kan...!! Jadi, sebenernya kita ditempatkan di Bojonegoro itu untuk menjadi pelaksana, dan belajar lebih mendalam tentang ilmu di dua bidang tersebut yakni peternakan dan budidaya ikan. Begitulah kira-kira.
Alhamdulilah, bersyukur banget KKN Tematik ditempatin di Bojonegoro, melelahkan tapi semakin sulit semakin berkesan. hehe.
Thanks Allah, DPL drh. Heri, Kades Dander, dan teman-teman KKN Dander \m/
Ini beberapa kegiatan kami disana ~






Sabtu, 29 Maret 2014

Menjual Madura.....!!

Aneh kenapa sampai sekarang madura masih tetep-tetep aja kayak gitu. Tiap kali pulang kampung ke Sumenep (yang otomatis ngelewatin jalanan dari ujung Bangkalan sampe Sumenep) pasti bakal merhatiin pemandangan kanan kiri. Padahal pembangunan jembatan suramadu yang ditujukan untuk percepatan pembangunan di Madura sudah memasuki tahun ke 6.
Nah, kali ini saya bakal ngepost beberapa foto tempat-tempat keren yang ada di pulau Madura yang sudah pernah saya singgahi, biar kalian tertarik buat berkunjung ke pulau sakera ini. Hehe :)
Salah satu pantai di kecamatan Ambunten - Sumenep. Kalau dari arah pantai Slopeng lurus terus  mungkin 3 km. Nah di kanan jalan bakal ngeliat pantai ini.









Pantai Slopeng.
Yang ini pantai slopeng yang lumayan terkenal setelah pantai Lombang. Lokasinya di kecamatan Dasuk sekitar 21 km dari pusat kota Sumenep. Pantai ini memiliki ciri khas tersendiri yaitu hamparan pasirnya yang cukup menggunung berhias pohon siwalan, pohon kelapa, dan cemara udang. 










Pantai Lombang.
Pantai yang paling terkenal diantara pantai lainnya di Madura. Lokasinya terletak di desa Lombang Kecamatan Batang-Batang Kabupaten Sumenep. Sekitar 30 km dari pusat kota Sumenep. Pantai Lombang merupakan salah satu wisata alam unggulan di Bumi Sumekar. Di Pantai ini selain deburan ombak yang cukup tenang, dan pasir putih yang sangat halus, para pengunjung juga akan disuguhi dengan rimbunnya pohon cemara udang yang berjajar mengikuti garis bibir pantai. Biaya karcis untuk memaruki lokasi ini Rp. 5000 per orang.











Api Tak Kunjung Padam.
Yap, dari namanya sudah bisa kita tebak lokasi wisata yang satu ini berkaitan dengan fenomena alam yang menjadikan apinya gak mati-mati. Lokasinya terletak di Desa Tokol Kecamatan  Tlanakan Kabupaten Pamekasan yang berjarak 4 km dari pusat kota. Dengan prasarana jalan yang cukup baik, juga telah tersedia kios dan artshop. Obyek ini memiliki daya tarik baru dengan mengandalkan keajaiban alam berupa Api Abadi atau Api Alam dimana api berasal dari dalam tanah, apabila digali akan muncul api dengan sendirinya. Kita disana bisa membakar jagung yang bisa kita beli di lokasi dengan harga yang sangat terjangkau.










Museum dan Keraton Sumenep.
Cukup mudah untuk meluncur ke lokasi ini, karena mengingat lokasinya yang berada di jantung kota Sumenep, tepatnya sebelah timur Alun-Alun Kota Sumenep. Buka setiap hari kecuali hari Senin, dan buka mulai jam 8 pagi sampai jam 4 sore. Tiket masuknya untuk dewasa Rp. 5000 dan untuk anak kecil Rp. 5000.








Lain-Lain
Masjid Agung Sumenep



Selamat Datang di Bumi Sumekar Kabupaten Sumenep

Tugu Arek Lancor - Pamekasan

Suramadu Bridge




Salah Satu view di daerah utara pulau Madura

Ditunggu di Madura ya :D